Berbagi Ilmu


SMK sudah sejak lama merupakan sekolah yang identik dengan pencetak para orang-orang yang handal didunia kerja. Namun juga identik sebagai pusat sekolahnya anak nakal dan orang yang tak mampu (maaf). Mengapa saya bisa katakan seperti itu, karena yang sudah saya tahu dimasyarakat ialah paradigma bagaimana sebuah SMK dianggap sebagai pilihan terakhir.

Yang kata biasanya muncul ialah "wes pokoke sekolah" (sudah pokoknya sekolah). itu menandakan bahwa pesimisme terhadap SMK tetap selalu ada. Dan menjadi pusat anak nakal karena kebanyakan yang menjadi pusat anak nakal bukan SMK Negeri tetapi Swasta, walaupun tidak kesemuanya seperti itu karena ada faktor lain seperti lingkungan, teman, keluarga dsb. Tetapi kebanyakan ialah seperti itu.

Saya sering baca di news ticker tv, bahwa pemerintah akan meningkatkan jumlah SMK diprovinsi atau kota-kota. Tak pelakpun perkataan seperti itu santapan mantap para elit politik terutama oposisi untuk menunjukkan kegagalan pemerintah membuat lapangan kerja yang layak bagi semua.

Tak berhenti disitu, masih dalam lingkup paradigma. Kebanyakan orang tua yang dulunya lulusan SMA, tidak tahu SMK itu seperti apa. Mereka hanya tahu bahwa SMK itu praktik terus menerus pembelajarannya dan tak ada pelajaran teorinya seperti matematika, agama, IPA, Bahasa dsb. Dan paradigma itupun menurun pada anak yaitu setelah SMP lanjutkan ke SMA. Itu pula didukung oleh para guru SMP yang lebih menginginkan anak didiknya masuk ke SMA daripada ke SMK.

Hal itu tak lain dan tak bukan untuk apalagi karena citra sekolah. Para guru, apalagi Kepala Sekolah SMP Negeri misalnya akan lebih bangga memajang dalam daftar promosi siswa baru yang masuk SMAN favorit berapa orang, dan itu akan meningkatkan antusiasme untuk masuk SMP tersebut. dan sekali lagi SMK hanya dianggap PILIHAN TERAKHIR atau THE LAST OPTION.

Kalau boleh saya jawab:

NONSEN, PERSETAN DENGAN JAWABAN ITU SEMUA, ITU BOHONG, ITU PALSU, ITU PARADIGMA BODOH, ITU PEMBANGUNAN MENTAL YANG SALAH.

Kenapa saya bisa bilang keras seperti itu. Karena saya sudah capek, karena harkat SMK direndahkan. Saya buktikan bahwa SMK lebih unggul. Kita harus sadari bahwa TAK SEMUA LULUSAN SMA atau SMK BISA MELANJUTKAN KE BANGKU KULIAH. Karena mahalnya biaya masuk, test, dsb. belum masalah pergaulan anak keluar.

YANG PERTAMA

jika SMA tak melanjutkan ke kuliah. MAU KERJA APA!!! Di seantero dunia manapun jika mau melamar kerja pasti ditanya:
"punya keahlian apa?" "punya keterampilan apa?"
dan lulusan SMA pasti akan bilang "TIDAK PUNYA"
Jebrettttt........ langsung ditolak mentah mentah. Kalaupun dia bisa masuk (lulusan SMA bisa kerja) itu 98% karena relasi orang dalam. Kalaupun bisa kerja ya paling pool jadi CS atau KOMENTATOR!!!

Secara rasional, setiap orang akan menikmati yang namanya keterampilan. Cuma tempatnya beda, kalau di SMA hanya teori saja, kalau di SMK....

JEBRETTT,..... FORMAL DAN PRODUKTIF (PRAKTIK) akan ada sekaligus!! kurang enak apa SMK heh!! JANGAN SALAH, LULUSAN SMK, BISA MELANJUTKAN KULIAH, BAHKAN SAMPAI KE LUAR NEGERI.

CATATAN: 600 Mahasiswa di Yogya, lulusan S2 LUNTANG LANTUNG tak dapat pekerjaan. TIDAK PERCAYA, Saya sudah membuktikan. Saya Lulusan SMK Negeri 2 Purworejo, tetapi pengalaman saya bisa tidak kalah dengan anak Lulusan ITS Surabaya. Bahkan saya dapat Pendidikan Gratis di Singapura dan Bekerja di Perusahaan Jepang dan Perusahaan Amerika di Batam sebagai Staff Engeener. INGAT BUNG!!! SARJANA SAMPAI S LILIN PUN, GAK JAMIN BISA KERJA KECUALI RELASI ANDA BANYAK ITU DOANK!!! dan jika anda kerja karena relasi, itu sama dengan GAK BONDO!!!

YANG KEDUA

SMK itu juga banyak yang sudah berstandar internasional alias ISO. Itu sama halnya mengundang investor atau perusahaan untuk mencari lulusan sekolah SMK tersebut. itu sama juga denga kita (ANAK SMK) yang dicari oleh pekerjaan, bukan kita yang mencari pekerjaan.

Kalaupun SMA anda standar ISO juga, apa gunanya. Mungkin yang akan anda dapat ialah tambahan fasilitas doank, begitu keluar? ludes uripmu!!!

YANG KETIGA

SMK mengajarkan untuk hidup mandiri. Maukah anda menyenangkan kehidupan orang tua anda? pasti semua akan menjawab mau karena itu ialah kewajiban kita sebagai anak donk. Tapi bagaimana kita bisa menyenangkan ortu kalau saja hingga kuliah, kita masih minta uang ama ortu, belum lagi kalau anaknya ngakalin ortunya, waduhhh.... naudzubillah....

SMK kan mencetak untuk siap kerja, jadi kalau anda lulus (dengan nilai baik dan etos kerja baik pastinya) dari SMK, anda bisa yang dicari oleh industri bukan anda yang mencari kerja.

Dan sekali lagi, anda bisa enak, sekolah biaya sekali (SMK doank) 'bisa langsung kerja' tanpa biaya tambahan (kuliah). dan sekali lagi itu bukti keunggulan SMK.

PENDIDIKAN KEJURUAN DILUAR NEGERI

Di luar negeri sendiri, pendidikan kejuruan bukan hal baru lagi. Sejak Tiongkok memasuki era reformasi dan membuka diri terhadap dunia luar (1978), sekolah kejuruan mendapat suntikan dana besar dari pemerintah. Pada tahun 2001, terdapat 17.770 sekolah kejuruan. Proporsi siswa kejuruan meningkat pesat dari 19% pada tahun 1980, mencapai hampir separuh yakni 45,3% pada tahun 2001.

Para tenaga pendidik juga mendapat perhatian besar dari pemerintah. Kelas-kelas khusus dibuka untuk meningkatkan kualitas pengajar. Ada sekitar 200 tempat pelatihan yang didirikan oleh departemen sentral dan pemerintah lokal.

Seiring dengan era reformasi, pemerintah Tiongkok juga secara aktif mulai menjalin kerjasama internasional di bidang pendidikan kejuruan. Dalam rentang waktu 20 tahun terakhir, pemerintah Tiongkok telah mengirim banyak delegasi ke lebih dari 20 negara yang memiliki pendidikan kejuruan yang dianggap maju. Mereka juga mengundang para ahli dari negara luar untuk memberikan seminar sekaligus bekerja sama dengan institusi pendidikan kejuruan asing untuk mendorong perkembangan pendidikan kejuruan di dalam negeri.

Di Jerman, sejarah pendidikan kejuruan telah dimulai sejak abad ke 19. Sekolah jenis ini menekankan sistem pendidikan ganda dimana selain training kejuruan di sekolah, siswa juga diberi kesempatan untuk magang di perusahaan. Pada tahun 2001, sebanyak dua pertiga dari seluruh generasi muda berusia dibawah 22 tahun telah menjalani magang di perusahaan. Untuk mendukung perkembangan pendidikan ini, pada tahun 2004, pemerintah mengeluarkan peraturan yang menegaskan bahwa semua pemilik perusahaan, kecuali yang berskala kecil, wajib menerima siswa magang untuk bekerja di perusahaannya.

INTROSPEKSI

Mungkin itu hanya sekelumit dari kisah kesuksesan SMK daripada SMA. Dan mungkin dari lulusan SMKnya pun tidak semuanya jadi baik seperti itu. Tapi saya tekankan lagi ITU BUKAN KARENA SEKOLAH, TAPI INDIVIDU YANG SEKOLAH DI SMK ITU.

Mungkin juga, SMK patut membuka diri dengan promo ke SMP- SMP terutama favorit yang biasanya merekomendasikan siswaya untuk ke SMA bukan ke SMK.

TAPI INGAT, dalam beberapa tahun kedepan, porsi SMK akan ditambah. Dan sampai mencapai 1:6 (1 SMA banding 6 SMK kalau gak salah). Porsi itu ialah bukti pemerintah betapa morat-marit dalam masalah pembenahan lapangan pekerjaan. Dan sebegitu telatnya sampai jaman sudah maju baru memperbanyak SMK. Itu merupakan solusi terinstan yang mengorbankan aspek kesinambungan pendidikan.

TAPI JUGA ITU BUKTI BAHWA HAL SEMUA ITU IALAH CIPTAAN PEMIMPIN KITA YANG KEBANYAKAN LULUSAN SMA. Yang di SMA diajarkan banyak omong tanpa hasil yang akhirnya merembet hingga besar yang berakibat hanya bisa debat diparlemen atau debat tvOne yang SAMA SEKALI TIDAK ADA IMBASNYA BUAT RAKYAT.

Lihat Bob Sadino, lulusan SMK yang berhasil dibisnis makanan dsb, Manager ASTRA HONDA lulusan SMK, Tantowi Yahyapun lulusan SMK. Heheh...Aku juga lulusan SMK yang akhirnya nyasar jadi Engeener di Perusahaan Jepang.

JADI BUAT APA, SEKOLAH TINGGI-TINGGI GAK DAPAT KERJA???

KESIMPULAN

1. SMK LEBIH UNGGUL DARI SMA
2. SMK juga diajari pendidikan yang sama dengan SMA (juga dpt pelajaran MAT, BHS, INGGRIS, AGAMA, IPA, IPS dsb)
3. Diperlukan perubahan paradigma bagi orang tua dan guru tentang SMK
4. SMK mencetak siswa yang siap kerja dan berani berkompetisi

SO,....

LULUS SMP , LANJUTKAN KE SMK
RAIH TIKET KESUKSESANMU DI SMK

SMK, CERDAS, SIAP KERJA, KOMPETITIF.

Sumber :
1. Berdasarkan pengalaman Pribadi ( Yudha Sulviyanan Alumnus SMEA N kutoarjo angkatan 1989 (SMK N 2 Purworejo sekarang)
2. Dan dari sumber-sumber lain

Diposting oleh Berbagi Ilmu Selasa, 26 Januari 2010 1 komentar


Berikut ini adalah beberapa tips bagi Anda yang ingin sukses belajar pemrograman komputer.

Dibawah ini adalah 10 tips sukses belajar pemrogram. Semoga ada manfaatnya. Bagi Anda yang punya tips lain, bisa ditambahkan di komentar :-) Salam sukses bagi Anda.

  1. Modal awal untuk belajar pemrograman adalah motivasi. Kalau motivasi Anda untuk belajar motivasi besar, Selamat… Anda adalah calon seorang programmer handal. Fokus selanjutnya adalah mengasah skill Anda untuk belajar pemrograman. Terus pertahankan motivasi yang telah Anda miliki. Jangan sampai motivasi ini pupus ketika menemui kegagalan.
  2. Jangan mudah menyerah. Memang… belajar pemrograman adalah tidak mudah. Butuh perjuangan, kerja keras, serta pengalaman (jam terbang). Jangan mudah menyerah ketika banyak error yang muncul ketika membuat program.
  3. Jangan sekali-kali menganggap pemrograman itu adalah sepenuhnya pelajaran ‘Menghapal’. Memang betul, menghapal juga diperlukan yaitu ketika menghapalkan sintaks dan aturan penulisan dalam program. Tapi secara prinsip, pemrograman adalah pelajaran cara berpikir dan logika bagaimana menyelesaikan masalah.
  4. Jangan hanya menjadi tukang ketik. Ketika dosen Anda memberikan contoh program di kelas atau ketika praktikum, jangan hanya memandang setiap barisan kode program tersebut sebagai angin lalu dan hanya Anda pindahkan ke kertas atau komputer. Kalau hanya demikian, sama halnya Anda belajar menjadi tukang ketik. Coba pahami setiap baris kode dan alur program yang dituliskan guru atau dosen Anda. Kalau sudah paham, coba tulis program menurut versi Anda sendiri ke buku atau komputer Anda. Apabila hal ini Anda lakukan, maka secara tidak sadar Anda telah melatih logika berpikir Anda dan belajar menuangkan logika berpikir ke dalam bentuk program.
  5. Untuk mendukung belajar Anda, coba cari orang yang mau mengajari Anda ketika menemui masalah dalam belajar pemrograman. Bisa teman dekat, teman di internet atau bahkan guru dan dosen yang dekat dengan Anda.
  6. Jangan mengandalkan tatap muka di kelas. Materi pemrograman sangatlah luas. Apa yang diberikan dosen ketika kuliah itu sangatlah kecil cakupannya dibandingkan keseluruhan ilmu pemrograman. Cobalah eksplorasi sendiri segala hal tentang pemrograman. Ada banyak referensi di internet yang membahas tentang tips dan trik serta teknik dalam pemrograman.
  7. Carilah komunitas yang fokus dengan pemrograman. Di internet ada banyak forum diskusi via web atau mailing list yang membahas tentang pemrograman. Ingat… bahwa orang yang sering bergaul dengan penjual minyak wangi maka dia akan ikut menjadi wangi… So… kita adopsi hal ini. Banyak-banyaklah bergaul dengan orang dalam komunitas yang sama-sama interest dengan pemrograman.
  8. Sangat disarankan Anda memiliki komputer sendiri di rumah atau di kost. Seperti yang telah saya jelaskan di atas bahwa untuk menguasai pemrograman butuh pengalaman dan jam terbang yang banyak dalam membuat progam. Kalau Anda tidak memiliki komputer sendiri, bagaimana bisa menambah jam terbangnya? Untuk belajar pemrograman tidaklah harus membutuhkan komputer dengan spesifikasi tinggi. Cukup komputer Pentium III saja itu sudah bisa, kecuali Anda belajar program yang memang butuh spesifikasi besar misalnya programan berbasis visual. Oya… jangan sekali-kali mengandalkan jam praktikum di laboratorium karena waktu penggunaannya sangat-sangat terbatas. Anggap saja ketika Anda beli komputer adalah sebagai investasi jangka panjang. Yakinlah suatu saat modal Anda untuk membeli komputer itu akan balik kembali, atau malah akan memberikan return of investment yang jauh lebih besar.
  9. Jangan hanya mengandalkan catatan atau modul yang diberikan oleh dosen. Isi modul yang ditulis oleh dosen itu rata-rata masih sedikit kontennya. Berusahalah mencari referensi sendiri terkait dengan pemrograman. Toh… saat ini sudah banyak buku-buku yang mengulas tentang pemrograman. Kalau Anda ingin yang gratis, coba cari referensi di internet karena tersedia banyak free ebook yang bisa didownload.
  10. Jangan hanya asal copy paste. Rata-rata orang yang asal copy paste program itu tidak berusaha memahami program yang dia copy. Coba pahami dahulu program yang Anda peroleh terutama pada algoritmanya, kalau bisa tulis kembali program tersebut menurut versi Anda. Boleh sih copy paste.. asal Anda juga berusaha memahami makna program di dalamnya. Syukur-syukur kalau Anda memodifikasi kode programnya.


Diposting oleh Berbagi Ilmu 0 komentar



Saat Ini Komputer merupakan perangkat yang wajib dimiliki setiap orang. Berbagai macam pekerjaan dan aktivitas menuntut seseorang memiliki komputer yang sesuai dengan kebutuhannya. Hal apa saja yang harus Anda ketahui jika ingin memiliki komputer yang tentunya sesuai dengan kebutuhan Anda.? Dibawah ini ada beberapa tips buat Anda jika ingin membeli komputer atau Laptop secara singkat.


Cara membeli komputer.
Pertama tentukan kegunaan komputer itu untuk apa ?

Banyak orang yang terjebak dalam cara memilih komputer, biasanya orang berpikir kalo semakin cepat komputer itu semakin baik, apa selalu begitu ? Jawabannya tidak.


PILIHLAH KOMPUTER SESUAI DENGAN KEGUNAANNYA

Oke sebagai contoh.
Kalo kamu mau beli komputer untuk ngetik, dengarin lagu, dengarin film aja tipe komputer apa yang akan kamu beli?

Kalau hanya untuk itu saja saya sarankan


TIPE KOMPUTER NGETIK DAN DENGARIN MULTIMEDIA

Paket P4 - Murah
Proc Intel P4 1.5-1.7Ghz
Motherboard Standart 478
Memory 256 MB
Harddisk 20 GB, CDROM,
VGA, Sound, Usb Port
Power + Casing Tower
Keyboard + Mouse
Speaker Aktif
Monitor 14” Digital

Harga Rp 1.400.000


Analogi

Komputer itu ibarat Perusahaan Laundry.

Processor : Puteran Mesin Cuci yang memproses(membersihkan baju)

Cache : Ruang di dalam Mesin Cuci yang bisa memuat baju untuk sekali proses.

Harddisk : Sebuah ruangan yang memuat semua baju

Memory : Sebuah kotak untuk menaruh baju2 yang sebentar lagi akan dimasukkan dalam mesin cuci.

Nah sekarang kita lihat kenyataan dilapangan:


1. Processor : Berapa sih yang dibutuhkan untuk menjalankan program Windows word.

CAra : Buka Task Manager (Ctrl + ALt + del) lalu cari Processes, lalu buka Windows Word.

Hasil : Untuk membuka Windows Word, CPU di Processes menunjukan angka 20, itu artiya 20% dari total processor kita, saya memakai P3 500 MHz artinya hanya mengunakan 100 MHz.

Kalo misalkan angka di processes menunjukan lebih besar dari 70 % dan berlangsung lama itu baru artinya kita harus beli komputer yang lebih tinggi processornya.


2. Memory

Caranya sama kayak buat processor, lalu coba buka Windows Word.

Setelah melihat di Task Manager > Processes >Mem Usage maka saya melihat angka yang sangat kecil yaitu 6000 K atau 6 MB yang terpakai dari sekitar 256 MB yang tersedia. Masih jauh dari yang namanya lambat


3. Cache

Ini biasanya yang menentukan cepat atau tidaknya proses selain program yaitu systemnya.

Cek : Task Manager>Performance lalu cari System Cach, kalo system Cache lebih dari 100 MB itu sudah sangat bagus


4. Harddisk

Buat apa harddisk banyak2 kalo kebutuhannya dikit

Dokumen : File Word beragam tapi kalo dijumlah paling2 1 GB

Musik : 1 lagu rata2 4 MB kalo 1000 lagu = 4 GB

Filmu : Ini baru yang makan tempat, rata2 film 800 MB kalo mau dimasukin ke hardisk masukin dikit aja, lagian kan lebih enak kalo taro di cd atau dvd aja

Program : Program rata2 ukurannya kecil, yang gede2 paling seperti Office = 600 MB, Photoshop sekitar 300 MB, Corel Draw sekitar 600 MB, dsbnya

File System : File Buat windowsnya, sisakan sekitar 5 GB

Game sederhana : Game dari flash dan game kecil lainnya, 200 Game paling 1 GB

Kalo ditotal2 20 GB cukuplah.


MENGENAI KUALITAS BARANG SECOND

Yang paling penting dari melihat kualitas barang second adalah saat pertamanya, dia bisa jalan atau ga.

Biasanya barang second dikasi garansi 1 minggu, nah selama satu minggu itu komputer second itu kamu nyalain terus aja, kalo rusak ganti

Sebenarnya kualitas rata2 barang second dibanding barang baru sama baiknya asal pas awal barang itu ga bermasalah. Malah terkadang barang second bisa lebih kuat karena sudah “berpengalaman” dan terbukti masih berjalan selama sekian tahun.

Beda barang second sama baru hanya satu : Garansi satu tahun barang baru. Lewat satu tahun barang baru sama aja barang second.


Untuk spesifikasi yang lebih baik coba kalian pikir sendiri ya , tentunya yang sesuai dengan kebutuhan kalian..!

Diposting oleh Berbagi Ilmu 0 komentar


Question: pernahkah kalian mencoba membedah artikel-artikel blog yang aku sajikan selama ini untuk tahu bagaimana aku memperlakukan mereka?

Pernah atau tidak pernah, dalam hal ini termasuk dengan aku sendiri, jika diberi pertanyaan opposite dari yang aku tanyakan diatas, aku yakin tidak akan ada satu jalanpun yang benar tetapi banyak hal salah dalam melakukannya.

Terus terang aku kurang paham dengan hal ini, dan aku rasa untuk hal yang satu ini, bisa diconfirm pada Kodok Ijo yang memang fokus pada masalah menulis.

Terlepas dari hal diatas, so far aku punya cara tersendiri yang dalam pandanganku bisa dijadikan guidance dalam hal menulis artikel blog. Memang sih cara menulisku bisa dibilang “amburadul” coz aku suka mencampurkan 2 bahasa, tapi it’s okelah, anggap saja sebuah style dari seorang newbie :)

Berikut beberapa pemikiranku tentang cara menulis artikel blog yang efektif:

#1: The First Moves

Langkah pertama yang aku lakukan adalah brainstorming topik, memilih untuk ditulis saat ini dan menyimpan sisa topik tersebut dalam Bank yang aku miliki.

Setelah itu aku urai topik tersebut menjadi sebuah judul “sementara” yang sekiranya mampu menumbuhkan curiousity - in case using number headline, itu beda lagi coz straight forward/gives you a big picture about what inside.

After then aku memilih Creative Common photo on Flickr yang kira-kira sesuai, yang tertampil pada editorku. O iya, aku memakai Zemanta plugin, you should try that useful one :)

That’s all! Aku pikir hal itu cukup sebagai awalan, besides yang aku sajikan pada kalian selama ini adalah sebuah opsi untuk membaca, baik terkait dengan hal ini – pun design yang aku gunakan.

About the picture? Aku sedikit lupa dimana nilai yang sebenarnya terkandung di dalamnya, akan tetapi 1000% i do agree dengan pendapat yang mengatakan bahwa visualisasi yang disajikan sebuah image sangat membantu menarik perhatian pembaca – make your post scannable too.

#2: My Opening Paragraph/Lead

Wah, yang agak minder ni, coz aku yakin kalian pasti sudah tahu “5 Simple Ways to Open Your Blog Post With a Bang” milik Brian Clark, Famous Blogger behind Copyblogger. Begini, rata-rata Opening Paragraph/Lead yang aku buat adalah sebuah point of view pribadi terkait dengan topik yang aku pilih. In case kadang berupa short story, pertanyaan, ataupun quotes, itu mungkin saat itu “keadaanku” lagi on fire, moodnya lagi bagus.

Kenapa selalu poin of view pribadi, karena aku selalu berusaha untuk mengikat kalian langsung dengan topik yang aku sajikan, sehingga saat kalian membaca, sejenak kemudian kalian bisa berpikir dan membuat keputusan directly at the moment, apa mau meneruskan atau tidak. Balik-baliknya, opsi lagi bukan?!

#3: Structure of my Post

Aku yakin bahwa kalian banyak menjumpai artikel dalam bentuk list yang rata-rata menggunakan angka. Di satu sisi, jujur aku mengakui bahwa aku kurang terampil dalam membuat artikel berbentuk essay, yang lebih mengedepankan sebuah curiosity matter dalam menyusun kalimat. Di sisi lain…

Silakan berkonsultasi pada penulis terkenal, model penulisan seperti apa yang Hallmarked, dan mencatat kesuksesan dari waktu ke waktu. Jawabnya hanya satu “List”. Kombinasi dengan angka, lebih menghormati pembaca karena seketika itu juga semua nilai yang ada pada artikel bisa digrab/diketahui di awal.

Mau bukti? Silakan lihat majalah, tabloid, even newspaper. List selalu mencetak hit, dan mampu menarik perhatian pengunjung/pembaca. Belum lagi jika dikaitkan dengan informasi yang overload saat ini, dimana waktu menjadi sempit. List efektif banget!

More in this point - heading, blockquote, bold, italic, bullet dan teman-temannya, banyak aku gunakan dalam artikel-artikelku. Scannable is a must when you write a blog post, karena itu membantu pembaca untuk memisahkan antar segmen.

More in this point part 2 - aku rasa short paragraph adalah yang terbaik. Pertama, karena tidak membuat kalian berkecil hati dengan merasa bosan dan seakan-akan sedang diminta oleh Pak Guru di sekolah untuk membaca. Kedua, i’m a big fans of Problogger, rather than Skelliewag. Silakan mengunjungi site mereka, dan kalian akan temukan bahwa diantara banyak blogger, Darren lebih nyaman untuk membuat pembaca tetap berada di blognya dengan artikel-artikel yang disajikannya.

#4: Lead with The Best Stuff

Hint lain yang aku miliki untuk membuat orang/pembaca menghargai tulisan kalian, adalah meletakkan hal yang menjadi pokok pikiran di depan, the rest adalah penjabaran/break down dari apa yang tersaji pada Lead. Ini dilakukan untuk mengantisipasi jika pembaca hanya memiliki waktu membaca sedikit.

Sesaat setelah mereka membaca “Best Stuff” yang diletakkan pada Lead, possible bahwa mereka kemudian akan vacate their time/meluangkan waktu untuk menyelesaikan the reat of your post :)

Pepatah tua mengatakan, “Katakanlah apa yang mau kalian katakan, katakan, dan katakan apa yang baru saja kalian katakan.”

Let’s Nike man…

#5: End with Question

Jika aku diminta menggambarkan, aku pikir semua hal ini seperti sebuah permainan. Dengan mengakhiri Blog Post dengan sebuah pertanyaan, maka hal tersebut akan merefresh apa yang telah dibaca sebelumnya. Means, bisa dianggap pembaca membaca 2 kali pada setiap artikel yangkita sajikan. Besides, throw a bait on them to respon what we are talking about. Simple right?!

Does It Work?

Aku tidak akan mengatakan bahwa itu berhasil, atau cukup berhasil. Akan tetapi trafik blog ini, dari hari ke hari semakin bagus, meski so far sih baru sekedar visitor. 1 hari yang lalu, aku mencoba melakukan cek pada Feed, dan sedikit kaget, karena ada 54 orang yang subscribe.

How come?

Eits! Blog ini, kelanjutan dari blog terdahulu, mehnings.com :)

Terus terang aku kurang tahu coz personally aku sendiri merasa bahwa pertumbuhan blog ini lambat, meski memang baru aja, hehe. Bukan masalah sih karena aku meang tidak mengejar trafik, dalam arti aku hanya ingin berbagi pun utak atik design. Ahead, WET is on the way :)

Diposting oleh Berbagi Ilmu 0 komentar


Langkah 1: Daftar Google

Daftarkan Diri Anda di Google

Lho koq? Koq di Google? Katanya mau ngajarin bikin blog di blogger.com, koq malah di Google? Tidak salah, karena untuk masuk ke blogger, Anda harus memiliki login google.com.

Silahkan kunjungi http://www.blogger.com. Anda akan mendapatkan halaman seperti pada gambar dibawah.

Jika Anda sudah memiliki login di Google, Anda tinggal login, maka Anda akan masuk ke Control Panel atau Panel Kontrol.

Oh ya, Anda bisa memilih bahasa, apakah Bahasa Indonesia atau bahasa Inggris.

Untuk kali ini saya anggap Anda belum memiliki login Google.

Klik tanda panah besar yang bertuliskan CIPTAKAN BLOG ANDA.

Sejauh ini sangat mudah dan akan terus mudah.

Halaman Pertama

Langkah 2: Daftar Blog

Lengkapi Pendaftaran Anda

Setelah Anda klik tanda panah besar yang bertuliskan CIPTAKAN BLOG ANDA, maka akan muncul formulir seperti yang ada pada gambar dibawah ini.

Proses ini akan menciptakan account Google yang dapat Anda gunakan pada layanan Google lainnya. Jika Anda sudah memiliki sebuah account Google mungkn dari Gmail, Google Groups, atau Orkut.

Satu account Google bisa digunakan untuk mengakses semua fasilitas yang disediakan oleh Google.

Jika Anda sudah memiliki accout google, Anda bisa langsung login (masuk). Untuk login ke Google, Anda harus login dengan menggunakan alamat email.

Silahkan lengkapi.

1. Alamat email yang Anda masukan harus sudah ada sebelumnya. Anda akan dikirim konfirmasi ke email tersebut. Jika Anda menggunakan email palsu atau email yang baru rencana akan dibuat, maka pendaftaran bisa gagal. Anda tidak perlu menggunakan email gmail.com. Email apa saja bisa.

2. Lengkapi data yang lainnya.

3. Tandai "Saya menerima Persyaratan dan Layanan" sebagai bukti bahwa Anda setuju. BTW Anda sudah membacanya?

Setelah lengkap, klik tanda panah yang bertuliskan lanjutkan.

Form Pendaftaran 1

Form Pendaftaran 2

Langkah 3: Membuat Blog

Memilih Nama Blog dan URL Blog

Jika Anda berhasil, Anda akan dibawa ke halaman seperti pada gambar dibawah. Jika gagal? Gagal biasanya karena verifikasi kata Anda salah. Itu wajar karena sering kali verifikasi kata sulit dibaca. Yang sabar saja, ulangi sampai benar. Saya sendiri sampai mengulang 3X.

Setelah Anda berhasil mendaftar, Anda akan dibawa ke halaman seperti yang ada pada gambar dibawah. Sekarang Anda mulai membuat blog dengan mengisi nama dan alamat blog Anda.

Sebagai contoh, saya menamakan blog tersebut dengan nama Hasna Zahidah. Sssst, jangan curiga, Hasna adalah putri saya. Saya memilih alamat blog dengan alamat http://hasna-zahidah.blogspot.com
sebagai alaternatif, bisa juga http://hasnazahidah.blogspot.com.

Jika Anda membuat lensa dengan tujuan mempromosikan produk Anda atau produk afiliasi, maka dalam memilih nama, harus berisi nama produk atau jasa yangakan Anda tawarkan. Misalnya jika Anda ingin menjual ebook saya, Anda bisa memilih kata kunci seperti motivasi, sukses, berpikir positif, dan kata-kata kunci lainnya yang sesuai.

Anda juga bisa meneliti kata kunci yang paling banyak dicari orang (tentu harus berhubungan dengan produk yang Anda jual) di
https://adwords.google.com/select/KeywordToolExternal

Anda bisa mengecek ketersediaan alamat blog yang Anda pilih. Jika tersedia bisa Anda lanjutkan. Jika tidak tersedia, maka Anda harus kreatif mencari nama lain atau memodifikasi alamat yang sudah ada, misalnya ditambahkan abc, xzy, 101, dan bisa juga dengan menyisipkan nama Anda.

Lanjutkan dengan klik tanda panah bertuliskan LANJUTKAN.

Proses Pembuatan Blog

Langkah ke 4 Blog Template

Pilih desain yang sesuai dengan selera Anda.

Berhasil? Tentu saja berhasil, memang mudah koq. Jika berhasil, Anda akan diarahkan ke halaman seperti yang ada pada gambar dibawah.

Pilihlah tema yang sesuai dengan selera Anda. Jika tidak ada yang sesui dengan selera Anda, jangan khawatir, nanti masih banyak pilihan tema yang bisa Anda install sendiri. Sekarang pilih saja tema agar proses pembuatan blog bisa diselesaikan. Anda bisa preview tema dengan klik gambarnya.

Untuk Memilih tema Anda klik (tandai) bulatannya o seperti pada gambar dibawah. Lihat yang saya tunjuk dengan panah merah buatan saya.

Setelah itu Anda klik tanda panah yang bertuliskan LANJUTKAN

Memilih Tema

Belajar Membuat Blog Selesai

Sekarang tinggal posting, pengaturan, dan tata letak

Selamat, sekarang Anda sudah memiliki sebuah blog. Sekarang Anda sudah mulai bisa memposting pemikiran Anda di blog dan dibagi ke seluruh dunia (eh Indonesia).

Memang masih ada beberapa hal yang harus Anda lakukan, yaitu pengaturan, tata letak, penambahan eleman, dan penggantian tema jika Anda menginginkan tema yang lain. Ini untuk tingkat lanjut.

Setidaknya, Anda sudah memiliki blog dan bisa posting. Hal ini sudah cukup untuk tahap awal. Untuk mendalami masalah Blog lebih dalam, saya anjurkan Anda membaca ebook Nge-Blog Dapat Duit.

Pada ebook tersebut, bukan hanya diajarkan cara nge-blog, tetapi juga bagaimana mendapatkan uang dari blog. Saya sendiri sudah membuktikannya, saya mendapatkan uang dari ngeblog. Jangan heran kalau saya rajin ngeblog.

Diposting oleh Berbagi Ilmu 0 komentar

Subscribe here